Cara menjadi auditor IT
1. Syarat utamanya adalah kemampuan analisa yang baik, audit IT sebagaimana audit keuangan dasarnya adalah logika. Semakin baik logika tentunya hasil pekerjaan auditnya lebih baik. Tapi penilaiannya agak susah, sehingga paling gampang adalah kemampuan komputer dan akuntasi yang baik. Praktisnya, kalau kamu dari jurusan akuntasi atau IT atau variannya misal komputerisasi akuntasi artinya background kamu dah cukup untuk jadi IT auditor. Tinggal apply ke perusahaan atau buka kantor audit / konsultan sendiri. Dengan begitu kamu sudah menjadi IT auditor.
2. Harus menguasai yang berhubungan dengan IT dan IS, sebagaimana konsultan perminyakan yang mempelajari tentang dasar minyak bumi. Auditor IT harus menguasai semua hal yang berhubungan dengan IT mulai dari network sampai programming. Masalahnya tinggal sedalam apa, ini yang perlu pelan-pelan.
3. Tes yang dilalui standar-standar saja dari psikologi, logika, bahasa inggris
4. Referensi perusahaan yang baik dalam perekrutan maupun karir ke depan biasanya KAP-KAP menawarkan tempat untuk kerja praktek atau magang, mulai dari sana saja dulu. Syukur-syukur bisa ikut dalam rekrutmen terbukanya. Kesempatannya seperti ini biasanya terbuka lebar saat akhir tahun.
Katanya Ron Weber ada 4 bidang pengetahuan untuk menjadi IT Auditor :
- Traditional Auditing
- Computer Science
- IT Management
- Behavior science
Perlu ditambah satu lagi : Law & Regulation.
Untuk dapat gambaran yang rinci serta panduan teknis tentang tahapan audit TI dapat dilihat pada ISACA Standar, Guidelines, and Procedures for IS Auditing. Cukup lengkap dari mulai aturan kualitas minimal buat auditor (standar), bagaimana mencapai aturan itu (guideline) dan beberapa usulan panduan implementasinya (procedure).
sumber: http://www.wordpress.com